Penerbit Gramedia Pustaka Utama dan Dia.Lo.Gue mempersembahkan proyek terbaru yang mengajak pecinta seni untuk menikmati pameran “Life As I Know It” karya Mohammad Taufiq, atau yang akrab disapa Emte. Pameran ini berlangsung di galeri seni di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Begitu melangkah masuk, pengunjung akan disambut oleh ratusan sketsa yang dipajang. Permainan warna-warna vibrant dan ilustrasi cat air yang unik sangat mencerminkan gaya khas Emte. Sejak debutnya sebagai desainer sampul buku pada dekade 2000-an, Emte telah menunjukkan keunikan dalam karyanya yang jauh berbeda dari seniman lain.
Tampak lebih feminin dengan goresan yang luwes, gambar-gambarnya berbicara kepada penikmat seni. Dalam sebuah wawancara, Emte menceritakan, “Sejak SD, saya sudah senang menggambar dan hasil karya saya dimuat di tabloid anak. Dari situ saya mulai membuat komik strip sebagai hobi, yang kemudian menghasilkan.” Awalnya, ia menggambar superhero dan robot dalam bentuk komik strip, sebelum beralih ke figur perempuan di dekade 2000-an.
Pameran “Life As I Know It” menampilkan 250 sketsa ilustrasi cat air, termasuk 22 seri tentang perjalanan yang pernah ia lakukan. Ada pula belasan ilustrasi konser yang menonjolkan nuansa hitam-putih serta potret orang-orang yang sedang berjalan dengan warna ungu-hijau, menciptakan vibe yang sangat hidup.
Emte menggambarkan kegiatan sehari-hari, mulai dari bersantai di rumah, makan di restoran, menonton film, hingga berlibur sendirian. Dalam salah satu ilustrasi tentang Medan, ia terinspirasi oleh kuliner lokal. “Ngomongin Medan, kulinernya pasti jadi pokok bahasan. Saya foto-foto dulu baru menggambar di rumah. Ada juga ilustrasi Hong Kong, yang ikonik untuk para wisatawan,” paparnya.
Selain itu, ada ruang khusus yang ia sebut ‘ruangan Emte’, yang menampilkan film pendek tentang karyanya. Di sudut lain, terdapat poster jenaka dengan plesetan yang lucu. Emte mengungkapkan, “Komunikasi hanya lewat gambar, tanpa kata-kata, memang menantang. Namun, saya merasa fenomena hidup sendiri ini lazim terjadi di kota-kota besar di dunia.”
Pembukaan pameran ini juga bertepatan dengan peluncuran buku dengan judul yang sama, yang sudah tersedia di semua toko buku. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Dia.Lo.Gue hingga 17 Agustus 2025!
