Bulus Sang Penjelajah: Dari Desa Belawa ke Jantung Kota

Bulus Sang Penjelajah: Dari Desa Belawa ke Jantung Kota

Keindahan Alam dan Warisan Budaya Desa Belawa

Desa Belawa, terletak di Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, adalah permata tersembunyi di ketinggian 171 mdpl. Dikenal sebagai Desa Wisata Cikuya, desa ini menawarkan pesona merupakan komoditas pertanian unggulan, terutama buah mangga dan pisang. Namun, keunikan sejatinya terlihat dari keberadaan ratusan kura-kura langka bertempurung lunak, atau yang lebih dikenal sebagai bulus.

Pada acara Sunda Karsa Fest yang berlangsung di Trans Studio Mall, pengunjung disuguhkan penampilan bulus raksasa yang telah diawetkan, mencuri perhatian siapa pun yang lewat. Dengan ukuran yang tak biasa, tak heran jika banyak yang penasaran, bahkan sampai meraba bagian tubuhnya. Booth ini juga menyuguhkan telur bulus dan bulus hidup seukuran piring besar, memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar lebih banyak tentang satwa ini.

“Ini bulus, jenisnya Amyda cartilaginea, dan kini sudah hampir langka,” ujar Arif, pengelola Objek Wisata Cikuya, menjelaskan pentingnya konservasi bulus di daerah ini. Memiliki keunikan, bulus yang hidup di dataran tinggi ini justru ditemukan di area tanpa sungai besar atau rawa. Hal ini menambah daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

Objek Wisata Cikuya tidak hanya sekadar tempat wisata, tapi juga pusat konservasi dan edukasi. Masyarakat setempat sangat menjaga kelestariannya, percaya bahwa mengambil bulus dapat mendatangkan malapetaka. “Mitos ini ada untuk memastikan masyarakat ikut berperan dalam menjaga kelestarian kura-kura Belawa,” tambah Awod.

Di balik keindahannya, Desa Belawa juga pernah mengalami musibah, di mana ratusan bulus mati akibat pencemaran. Namun, berkat perhatian dan usaha masyarakat, kini populasi bulus kembali meningkat.

Temukan keindahan alam yang asri, udara segar, dan harga tiket masuk yang terjangkau hanya Rp5.000 per orang di Objek Wisata Cikuya. Desa ini ideal bagi pelajar dan pengunjung lainnya yang ingin belajar sekaligus menikmati keindahan alam. Kami berharap lebih banyak orang mengenal dan mengunjungi Desa Belawa, yang juga menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi dan pelestarian budaya Jawa Barat yang lebih inklusif.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *