Panduan Vaksinasi untuk Perjalanan Aman di Asia di Tengah COVID-19

Panduan Vaksinasi untuk Perjalanan Aman di Asia di Tengah COVID-19

Sejak pelonggaran status kedaruratan pandemi COVID-19, vaksin COVID-19 tidak lagi menjadi syarat untuk bepergian ke luar negeri. Meskipun demikian, peningkatan kasus yang terjadi belakangan ini dianggap normal oleh para pakar, meski tetap perlu diwaspadai. Konsultan alergi dan imunologi klinik, dr. Muthmainnah, SpPD-KAI, menjelaskan bahwa persyaratan vaksin terkadang diberlakukan untuk memasuki negara tertentu, bukan hanya untuk COVID-19, tetapi juga untuk beberapa penyakit lain sesuai regulasi negara tersebut.

“Kalau ke India, kita harus vaksin tifoid. Jika ke negara yang berada di meningitis belt, kita disarankan untuk vaksinasi meningitis,” ungkap dr. Muthmainnah dalam sebuah diskusi di Depok pada Rabu (28/5/2025). “Namun secara umum, vaksin influenza seharusnya sudah memberikan perlindungan, karena sifatnya yang umum dan berisiko di seluruh dunia,” tambahnya.

Beberapa vaksin juga direkomendasikan bagi mereka yang ingin bepergian ke luar negeri, seperti vaksin tifoid (tipes) dan hepatitis.

Situasi COVID-19 Saat Ini

Beberapa negara di Asia, termasuk Thailand dan Singapura, melaporkan peningkatan kasus COVID-19 baru-baru ini. Banyak faktor yang memicu peningkatan ini, salah satunya adalah surveilans dan pencatatan yang baik. “Bahkan saat situasi normal, mereka tetap rajin mencatat dan melaporkan,” kata Prof. Tjandra Yoga Aditama, dokter paru senior dan mantan direktur penyakit menular WHO Asia Tenggara.

Fluktuasi kasus seperti saat ini sangat mungkin terjadi. Yang terpenting adalah bagaimana otoritas kesehatan memantau perkembangan kasus, kematian, dan pola genomik virus. “Varian yang mendominasi saat ini adalah JN.1 dan turunannya seperti LF.7 dan NB 1.8,” jelasnya.

Bagaimana situasi di Indonesia? Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono menyatakan bahwa ada beberapa kasus yang teridentifikasi, namun jumlahnya tidak banyak. “Yang penting, masyarakat tetap menjaga protokol 3M: mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker. Kita harus tetap waspada,” pesan Wamenkes.

Video Update Situasi Kasus COVID-19 di Indonesia

(up/up)

covid-19 long weekend virus corona travelling

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *