Selebrasi Pacu Jalur yang Mendunia
Beberapa tahun belakangan, selebrasi pacu jalur atau yang dikenal dengan ‘aura farming’ mulai menarik perhatian dunia, bahkan telah diadopsi oleh beberapa pebalap ternama di lintasan balap. Siapa sajakah mereka?
Marc Marquez, pebalap MotoGP asal Spanyol, baru-baru ini memukau penggemar saat ia merayakan kemenangannya di Sirkuit Sachsenring, Jerman dengan gerakan ‘aura farming’. Dalam sebuah wawancara dengan adiknya, Marquez menjelaskan, “Saya harus menambah kecepatan agar bisa mendapatkan jarak aman dari pebalap lain dan melakukan selebrasi itu.”
Tidak hanya Marquez, pebalap muda Moto2, Deniz Oncu, juga ikut unjuk gigi dengan melakukan selebrasi serupa saat menang di Jerman. Namun, ia melakukannya di Parc Ferme, bukan di lintasan. Sayangnya, sejumlah kritik menghampiri Oncu karena beberapa gerakannya dianggap kurang tepat, bahkan ia terlihat menggelengkan kepala seolah menyadari kesalahan tersebut.
Di sisi lain, Toprak Razgatlioglu, pebalap World Superbike (WSBK) asal Turki, juga mengambil bagian dalam tren ini dengan melakukan ‘aura farming’ setelah kemenangan di Donington Park, Inggris.
Tak hanya di dunia balap motor, tren ini juga merambah ke balap mobil. Pebalap William Racing, Alex Albon, yang merupakan campuran Inggris-Thailand, mempersembahkan tarian ‘aura farming’, meskipun bukan sebagai perayaan kemenangan, melainkan sekadar konten yang menghibur.
Selain nama-nama di atas, masih banyak pebalap dari berbagai ajang balap seperti IndyCar, Motocross, dan lainnya yang turut merayakan dengan ‘aura farming’ setelah perlombaan. Tren ini terus berkembang dan menunjukkan betapa menariknya pertunjukan dan tradisi yang menggabungkan budaya di dalamnya.
