Presiden LaLiga Kritik Jadwal Piala Dunia Antarklub 2025
Javier Tebas, Presiden LaLiga, melontarkan kritik tajam terhadap penyelenggaraan Piala Dunia Antarklub 2025 yang direncanakan berlangsung di Amerika Serikat dari 14 Juni hingga 13 Juli. Dengan format baru yang melibatkan 32 tim, Tebas menilai turnamen ini berpotensi mengganggu keseimbangan jadwal kompetisi LaLiga.
“Ini benar-benar tidak masuk akal. Selain isu kelelahan para pemain — yang sudah jelas — format Piala Dunia Antarklub ini memengaruhi seluruh ekosistem liga domestik, khususnya di Eropa,” ujar Tebas dalam wawancara dengan radio Cadena Cope.
Real Madrid dan Atletico Madrid akan menjadi wakil Spanyol di turnamen tersebut. Jika sukses melaju jauh, Tebas khawatir hal ini dapat membawa dampak negatif pada LaLiga. Babak perempatfinal baru akan digelar pada 4-5 Juli, sementara kompetisi LaLiga musim 2025/2026 dijadwalkan mulai 16-17 Agustus.
“Sudah terjadi kontroversi soal kapan Real Madrid dan Atletico akan memulai LaLiga, yang menyebabkan gangguan pada jadwal kami dan memberikan tekanan jangka menengah,” tambah dia.
Tebas menegaskan bahwa keputusan terkait jadwal pertandingan Real Madrid dan Atletico Madrid yang mungkin harus dimulai lebih lambat demi memberi waktu istirahat tidak diambil secara sepihak olehnya, melainkan akan diputuskan pada waktu yang tepat dengan mempertimbangkan posisi tim tersebut. Namun, ia juga menyatakan bahwa LaLiga tidak bisa terus-menerus mengubah jadwal demi mempertimbangkan kompetisi lain yang dinilainya merugikan.
“Hingga kini, kami belum diajak berdiskusi soal tanggal atau hal lainnya. Faktanya, mereka justru merusak kompetisi Spanyol jika tim besar seperti Real Madrid dan Atletico tak bisa tampil di hari pertama LaLiga,” tandas Tebas.